Relokasi PKL : Kondisi Fisik Lantai Tiga Bambu Kuning Rawan

Sabtu, April 07, 2007

BANDAR LAMPUNG (Lampost): Ketua Komisi C DPRD Bandar Lampung Khairul Bakti menilai kondisi fisik lantai III Pasar Bambukuning tidak layak ditempati pedagang kaki lima (PKL) karena rawan ambruk.


"Oleh karena itu, kami minta Unila melakukan uji konstruksi," kata Ketua Komisi C DPRD Bandar Lampung Khairul Bakti dalam dialog antara PKL, Pemkot, Muspida, dan DPRD di ruang Tapis Berseri, Pemkot Bandar Lampung, Kamis (5-4).

Menurut Khairul, sebenarnya dalam relokasi tersebut harus ada kesepakatan semua pihak agar tidak melanggar Perda No. 8/2000 tentang Keindahan, Ketertiban, Kenyamanan, Keamanan, dan Keapikan Kota Bandar Lampung.

"Jika semua tidak sepakat untuk melanggar, ayo sama-sama kita mencari solusi terbaik dalam relokasi PKL dengan mendengarkan masukan-masukan semua pihak. Apa yang dikhawatirkan PKL sangat beralasan. Kami yang hanya 20 orang melakukan sidak ke lantai III, konstruksi bangunan sudah goyang," kata Khairul.

Semula, dalam dialog yang dipimpin Wakil Wali Kota Bandar Lampung Kherlani, Pemkot tetap menargetkan waktu relokasi tanggal 16 April 2007 (bukan tanggal 15). Namun, kata Kherlani, jika ada masalah-masalah teknis yang dikhawatirkan oleh PKL, mari sama-sama dicarikan solusinya.

"Kalau memang PKL mengkhawatirkan masalah teknis konstruski bangunan, silakan dimusyawarahkan. Jika nanti hasil penelitian konstruksi bangunan tidak layak huni, kami pun akan mencari solusi lain. Tapi, jika dianggap layak, tidak ada alasan bagi PKL untuk direlokasi," kata Kherlani.

Dalam dialog yang juga dihadiri Kapoltabes Bandar Lampung Kombes Endang Sunjaya dan anggota Muspida lainnya, serta Wakil Ketua DPRD Bandar Lampung Hantoni Hasan, seluruh pimpinan komisi dan fraksi DPRD sempat berjalan tegang. Hal itu disebabkan perwakilan PKL yang dipimpin Zulkarnain meminta Pemkot membatalkan batas waktu relokasi tanggal 16 April 2007 tersebut.

"Jika kami harus pindah ke lantai III yang kami anggap sangat tidak layak, Pemkot bukan ingin meningkatkan kesejahteraan kami. Tapi, akan membunuh kami secara perlahan," kata Koordinator Paguyuban PKL Bambukuning Agus Siregar.

Sumber : Lampung Post

Tidak ada komentar: